sumbangsih pada dunia..weleeh
Filed under: experience Author:HATI-HATI! PATAH HATI BISA MENJADI PENYEBAB RADIKAL BEBAS Yang berbahaya terhadap kesehatan tubuh….. (part.01)
Filed under: Artikel So' Keminter Author:Radikal bebas merupakan hasil sampingan metabolisme. Setiap saat tubuh menghasilkan radikal bebas. Berbeda dari molekul lain yang stabil karena atom-atomnya saling berpasangan, radikal bebas mempunyai satu atom tunggal yang tidak berpasangan, dan atom tersebut adalah Hidrogen, selalu mengambil oksigen dalam sel yang sesungguhnya memiliki pasangan tetap, akibatnya kesegaran sel menyusut, layu dan aus, (wehehe teryata penggoda bukan hanya ada di dunia nyata, dalam tubuh kita, radikal bebas bisa dikategorikan, penggoda yang suka merebut pasangan orang) dan kondisi fisik tubuh yang terkena radikal bebas dapat dilihat seperti kulit kering, suram, kendur dan berkurang kekenyalannya.
radikal bebas adalah spesi kimia yang memiliki pasangan elektron bebas di kulit terluar sehingga sangat reaktif dan mampu bereaksi dengan protein, lipid, karbohidrat, atau DNA. Reaksi antara radikal bebas dan molekul itu berujung pada timbulnya suatu penyakit. Selain lahir dari proses metabolisme, radikal bebas juga muncul pada setiap kejadian pembakaran, misalnya merokok, memasak, juga aktivitas pembakaran bahan bakar pada mesin dan kendaraan bermotor. Ketika sinar ultraviolet menerpa suatu benda terus-menerus, elektron atom benda tersebut akan meloncat dari orbitnya, dan terciptalah radikal bebas.
Patah Hati..alah ungkapan roman picisan jaman bokap gw dulu kale, tapi sebetulnya penyakit itu bisa menimbulkan penyakit turunan lain (bukan penyakit keturunan lho!) Siapa yang pernah patah hati pasti merasakan hal yang serupa, sedih, marah jengkel, bahkan ingin mengakhiri hidup (bagi yang kena kasus itu, nggak usah cepet cepet coz dampaknya bisa membunuhmu secara perlahan..hehehe masochist ), kenapa bisa menimbulkan penyakit turunan? It b’coz (walah) Segala sesuatu yang ada dalam pikiran kita selalu negatif ,emosional dan subjektif , akan memberikan dampak tubuh teroksidasi , seperti contohnya lemak yang memproduksi asam butanoat, berbau tengik setelah bereaksi dengan udara, sama juga dengan korosi pada besi, dimana oksigen yang ada dalam sel tubuh kita menghilang sedikit demi sedikit, sedangkan reaksi oksidasi menurunkan kadar oksigen dalam tubuh kita .
Misalnya contoh pada pemikiran negatif yang menimbulkan distress pada otak, disebabkan otak cenderung bereaksi total dan buruk terhadap pemikiran negative, dan dapat memicu hormone ACTH (adrenokortikoid) kita untuk melepaskan pemicu stress dan apabila reaksi stress tidak dapat dibendung maka dua hormon tersebut akan bereaksi berlebihan, dan distress dapat menimbukan ritme nafas yang buruk sehinga kadar oksigen yang masuk dalam tubuh tidak stabil, sedangkan tubuh kita memerlukan oksigen untuk bertahan, serta saat dalam keadaan stress, otak cenderung memusatkan kinerjanya untuk memompa pengeluaran hormon stress, sehingga menciutkan neuron-neuron substansial yang merupakan lahan menyimpan memori (hipokampus) sehingga terjadinya atrofi (penciutan sel saraf neuron), padahal pusat kerja sistemik dalam tubuh diatur oleh otak. Reaksi berantai yang terjadi akan merusak sel-sel otak secara beruntun dan bersifat permanen. Akibatnya, sel-sel otak akan mengalami penuaan dini. Gejala awal penuaan dini sel-sel otak antara lain susah mengingat kembali sesuatu, mudah lupa, atau dementia (kehilangan organik fungsi intelektual). Bila tidak segera diatasi akan mempercepat kepikunan otak, serta munculnya penyakit Parkinson atau Alzheimer.
Gejala awal penuaan dini sel-sel otak antara lain susah mengingat kembali sesuatu, mudah lupa, atau dementia (kehilangan organik fungsi intelektual). Bila tidak segera diatasi akan mempercepat kepikunan otak, serta munculnya penyakit Parkinson atau Alzheimer. Lalu saat Patah hati, pola makan kita tak teratur, mambuat tubuh tidak mempunyai suplai nutrisi yang bagus, dan antioksidan dari buah buahan dan makanan yang menghambat proses oksidasipun tidak tercerna oleh tubuh, sehingga semua makanan seperti lemak dan makanan lain yang merusak tubuhpun akan menumpuk menjadi toksin, kemudian dikarenakan proses oksidasi yang terus diproses oleh tubuh, darahpun tidak mampu mengeluarkan toksin2 yang ada dikarenakan cadangan oksigen yang mengalir berkurang sehingga penyumbatan toksin-pun membuat tubuh mendapatkan rekasi penyakit yang berantai, terlebih kecenderungan setiap orang saat mentalami distress adalah berlari kearah perusakan tubuh, seperti mengkonsumsi minuman keras, makanan berlemak, dan rokok semua toksin yang ada dalam tubuh, tidak dapat dibakar, dan akibatnya metabolisme tubuh menurun.
Dan saat ini ditemukan bahwa ternyata radikal bebas berperan dalam terjadinya berbagai penyakit. Hal ini dikarenakan radikal bebas adalah spesi kimia yang memiliki pasangan elektron bebas di kulit terluar sehingga sangat reaktif dan mampu bereaksi dengan protein, lipid, karbohidrat, atau DNA. Reaksi antara radikal bebas dan molekul itu berujung pada timbulnya suatu penyakit.
Efek oksidatif radikal bebas dapat menyebabkan peradangan dan penuaan dini. Lipid yang seharusnya menjaga kulit agar tetap segar berubah menjadi lipid peroksida karena bereaksi dengan radikal bebas sehingga mempercepat penuaan. Kanker pun disebabkan oleh oksigen reaktif yang intinya memacu zat karsinogenik, sebagai faktor utama kanker. Selain itu, oksigen reaktif dapat meningkatkan kadar LDL (low density lipoprotein) yang kemudian menjadi penyebab penimbunan kolesterol pada dinding pembuluh darah. Akibatnya timbullah atherosklerosis atau lebih dikenal dengan penyakit jantung koroner. Di samping itu penurunan suplai darah atau ischemic karena penyumbatan pembuluh darah serta Parkinson yang diderita Muhammad Ali menurut patologi juga dikarenakan radikal bebas.
Tipe radikal bebas turunan oksigen reaktif sangat signifikan dalam tubuh. Oksigen reaktif ini mencakup superoksida (O`2), hidroksil (`OH), peroksil (ROO`), hidrogen peroksida (H2O2), singlet oksigen (O2), oksida nitrit (NO`), peroksinitrit (ONOO`) dan asam hipoklorit (HOCl).
Berbagai penyakit yang telah diteliti dan diduga kuat berkaitan dengan aktivitas radikal bebas. Penyakit-penyakit tersebut mencakup lebih dari 50 kelainan seperti Stroke, Asma, Pankreatitis, Berbagai penyakit radang usus, Penyumbatan kronis pembuluh darah di jantung, Penyakit parkinson, Sel Sickle Leukemia, Artritis rematoid, Perdarahan otak & tekanan darah tinggi, bahkan AIDS…..
So tunggu artikel selanjutnya OK!! Tentang pencegahan dampaknya….
1001 eksekusi Iklan...
Filed under: experience Author:Masa2 yang nggak akan terlupakan, capek tapi menyenangkan..KR, Dogdays, Neutron, KR lagi..merapi..waah apalagi ya....bahkan dulu pernah nemuin someone that really special in my heart..hopefully Allah give us a miracle that can make our heart close more tight, and could'nt be separate..... hope we have a chance to make our relationship more better......
Luv u kunyit..I'll never forget u.....
Disitulah hakekat kekayaan yang sebenarnya
Filed under: experience Author:
Abis bikin campaign KR (Kedaulatan Rakyat) jadi mikir sendiri, inget dulu saat zamannya gempa, masih ada aja orang jogja yang ngerasa sabar n biasa aja melihat keadaannya yang semakin terpuruk, hebatnya mereka cuma berkata "Urip Ki mung Mampir Ngombe" (hidup itu cuma mampir minum) jangan terlalu ngoyo (berlebihan, struggle, ambisius) weee.hebat, bijak juga ya tapi beberapa waktu lalu saya berbicara dengan tukang becak, dan teman2 kantor saya, yang ada cuma keluh dan keluh....tampak berbeda dengan orang2 bijak yang sebelumnya gw temuin, Sebagai seorang jawa tentunya kita masih mengingat adat kebudayaan jawa yang penuh dengan kebijaksanaan dan ketauladanan, hal itu sudah ada dari jaman leluhur jawa, namun tradisi tersebut kian meluntur namun tidak diimbangi dengan usaha keras dan kemauan untuk berubah, maka satu hal yang sangat bijak untuk masyarakat Yogyakarta itu sendiri, mengembalikan falsafah2 yang sudah dianutnya sejak dulu adapun prinsip yang harus tetap dijaga dan dibangun adalah prinsip saling membantu misalnya dengan pedoman “Awih tansah ngenteni sugih” yang berarti memberi tanpa harus menunggu untuk kaya pengertian tersebut sarat akan kebijaksanaan dengan tempo dan gaya yogya dalam menyikapi kodisi nasibnya yang mungkin dipandang kurang beruntung, namun ia masih mampu memberikan sebagian hartanya, seperti yang banyak dilihat, setiap orang mungkit tidak menginginkan hartanya yang hanya sedikit itu diambil, dan mana mungkin iba apabila keadaan mereka saja sudah terlalu memprihatinkan.... terus ada lagi "urip iki urup" yang berarti hidup harus lebih hidup, dan "wani ngalah luhur wekasane" waah prinsip itu bikin gw jadi sedikit ngerasa ayeem banget di jogja, tapi kadang2 juga pengen berontak sih coz apa iya terus2 an bertahan dengan keadaan yang seperti ini...ummm okay kita jalani dulu..sembari berfikir dan bertindak..hehe
Sepeda Listrik Betrix dengan Baterai "Lithium"
Filed under: Artikel So' Keminter Author:
Semenjak hidup di area persawahan, gw jadi bener2 cinta lingkungan, sampai2 gw kekeuh mempertahankan sepeda gw yang udah bertahun-tahun nemenin gw, dari SMP sampai sekrang kerja (gila ga tuh) tapi lama-lama gw kayaknya gak bisa ebrtahan dengan sepeda, butuh keluar2 dan mungkin kalo pake sepeda bakal gempor deh, ada kabar baik sih buat gw tapi sayangnya blom ada modal, yaitu sepeda tenaga listrik, cukup menarik (sangat menarik malah) coba ya di Jogja (tempat gw tinggal sekarang) orang2 nya pake sepeda listrik, gak pake sepeda motor, waah lingkungan asri, dan gw yakin lama kelamaan sepeda tenaga ini bakal bisa setara dengan sepeda motor biasa, baik dari segi kecepatan, efisinesi, dll, bahkan benefitnya, ga usah beli bensin, alias merecharge lithium buat sumber tenaganya, yah bisa mengemat pemakaian BBM kan? nah kalo dibilang listrik kan juga pake BBM? Iya sih tapi ntar bakal ada pemanfaatan tenaga pengganti, kayak PLTS (pembangkit listrik tenaga sampah), PLTMH (pembangkit listrik tenaga mikiro hidro) ..salah ya singkatannya?? blablabla...tapi sebelum nulis lebih jauh, mending baca postingan di http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2007/112007/09/otokir/lain04.htmTEKNOLOGI baterai lithium kini terus dikembangkan bagi kendaraan bertenaga listrik akan membantu mempercepat pemakaian tenaga alternatif listrik bagi kendaraan roda empat maupun dua. Beralasan sebab bobot baterai sistem SLA (sealed lead acid) bisa dikurangi (lebih ringan) hingga setengahnya, tetapi kapasitas lebih tinggi.
Adanya pengembangan teknologi baterai ini tentunya menguntungkan untuk sepeda yang bertenaga listrik. Seperti penerapan pada sepeda listrik Betrix kini sudah mulai dipasarkan dengan memakai baterai Lithium 48V. Penggunaan perangkat baru itu bobotnya sepeda bisa berkurang hingga 1/2-nya.
Bobot sebelumnya baterai SLA mencapai 15 kg, kini dengan lithium beratnya menurun menjadi sekitar 7 kg. Model paling baru Betrix "Sky" dengan baterai lithium kecepatannya pun bisa mencapai 35 km/jam di jalan datar.
Daya jelajah di rute datar kondisi lalu lintas tanpa stop and go bisa mencapai jarak sekitar 120 km dibandingkan baterai biasa yang hanya sekitar 80 km, sedangkan pada kondisi lalu lintas padat/macet mencapai 80 km (dahulu 50 km).
Dengan sistem tenaga listrik kombinasi dengan tenaga pedal yang digerakkan pengendaranya pada tes yang dilakukan "Otokir", menjadikan sepeda "betrix" amat efisien dan hemat energi dalam transportasi. Sementara pemakaian pedal power (mengayuh pedal) selain membantu hemat tenaga listrik pada rute menanjak atau jalan macet, juga bermanfaat bagi kebugaran tubuh.
Askelerasi Betrix cukup cepat dan bertenaga, dengan 2 pilihan knob PAD (power on demand) dan PAS (pedal assist system) pengendara bisa memilih kombinasi tenaga yang dikehendaki. Pada PAD, seperti mengendarai motor, dengan membuka tuas gas di grip setang, akan meluncur sesuai kecepatan yang dikehendaki menggunakan tenaga listrik.
Sedangkan pada PAS, mirip hybrid yaitu sinkronisasi motor listrik dan tenaga pedal yang digerakkan kaki. Bila pedal tak digerakkan kaki, motor listrik tidak berfungsi. Setelah pedal diputar, motor listrik akan berjalan sesuai putaran pedal menjadikan kedua energi (listrik dan tenaga manusia) kombinasi tenaga yang berlipat, menghemat tenaga kaki, dan mengurangi beban tenaga listrik.
Di rute tanjakan, energi Betrix juga cukup kuat meskipun di tanjakan yang agak panjang dan berat seperti ke Lembang sejauh 17 km dari Bandung bila mengandalkan penuh tenaga listrik akan memakan banyak energi listrik di baterai lithium-nya hingga 40%, namun dengan dibantu pedal tenaga kita, energi listrik yang dikonsumsi bisa berkurang setengahnya.
Pengisian ulang listriknya juga cukup mudah dengan charger yang sudah disediakan kita bisa mengisi listrik Betrix di malam hari ataupun pada waktu luang pada saluran listrik rumah antara 3 hingga 8 jam. Dengan 3 indikator lampu di charger bisa memberi indikasi kondisi baterainya. Indikator di charger merah menandakan baterai kosong, kuning (1/2), dan hijau penuh. Lama pengisian bila kosong 8 jam, bila lampu indikator di setang menyala 1 (6 jam), menyala 2 (4 jam), dan menyala 3 (2 s.d. 3 jam).
nanti dilihat solusi selanjutnya...
Adanya pengembangan teknologi baterai ini tentunya menguntungkan untuk sepeda yang bertenaga listrik. Seperti penerapan pada sepeda listrik Betrix kini sudah mulai dipasarkan dengan memakai baterai Lithium 48V. Penggunaan perangkat baru itu bobotnya sepeda bisa berkurang hingga 1/2-nya.
Bobot sebelumnya baterai SLA mencapai 15 kg, kini dengan lithium beratnya menurun menjadi sekitar 7 kg. Model paling baru Betrix "Sky" dengan baterai lithium kecepatannya pun bisa mencapai 35 km/jam di jalan datar.
Daya jelajah di rute datar kondisi lalu lintas tanpa stop and go bisa mencapai jarak sekitar 120 km dibandingkan baterai biasa yang hanya sekitar 80 km, sedangkan pada kondisi lalu lintas padat/macet mencapai 80 km (dahulu 50 km).
Dengan sistem tenaga listrik kombinasi dengan tenaga pedal yang digerakkan pengendaranya pada tes yang dilakukan "Otokir", menjadikan sepeda "betrix" amat efisien dan hemat energi dalam transportasi. Sementara pemakaian pedal power (mengayuh pedal) selain membantu hemat tenaga listrik pada rute menanjak atau jalan macet, juga bermanfaat bagi kebugaran tubuh.
Askelerasi Betrix cukup cepat dan bertenaga, dengan 2 pilihan knob PAD (power on demand) dan PAS (pedal assist system) pengendara bisa memilih kombinasi tenaga yang dikehendaki. Pada PAD, seperti mengendarai motor, dengan membuka tuas gas di grip setang, akan meluncur sesuai kecepatan yang dikehendaki menggunakan tenaga listrik.
Sedangkan pada PAS, mirip hybrid yaitu sinkronisasi motor listrik dan tenaga pedal yang digerakkan kaki. Bila pedal tak digerakkan kaki, motor listrik tidak berfungsi. Setelah pedal diputar, motor listrik akan berjalan sesuai putaran pedal menjadikan kedua energi (listrik dan tenaga manusia) kombinasi tenaga yang berlipat, menghemat tenaga kaki, dan mengurangi beban tenaga listrik.
Di rute tanjakan, energi Betrix juga cukup kuat meskipun di tanjakan yang agak panjang dan berat seperti ke Lembang sejauh 17 km dari Bandung bila mengandalkan penuh tenaga listrik akan memakan banyak energi listrik di baterai lithium-nya hingga 40%, namun dengan dibantu pedal tenaga kita, energi listrik yang dikonsumsi bisa berkurang setengahnya.
Pengisian ulang listriknya juga cukup mudah dengan charger yang sudah disediakan kita bisa mengisi listrik Betrix di malam hari ataupun pada waktu luang pada saluran listrik rumah antara 3 hingga 8 jam. Dengan 3 indikator lampu di charger bisa memberi indikasi kondisi baterainya. Indikator di charger merah menandakan baterai kosong, kuning (1/2), dan hijau penuh. Lama pengisian bila kosong 8 jam, bila lampu indikator di setang menyala 1 (6 jam), menyala 2 (4 jam), dan menyala 3 (2 s.d. 3 jam).
nanti dilihat solusi selanjutnya...
Sawah,sepanjang mata memandang
Filed under: experience Author:sawaaah......Ini dia daerah rumah dan kantor gw..terhubung dengan sawah.sawah dan sawah..kebayang kan kalo pagi2 berangkat kantor naek sepeda, ngelewatin rumput hijau terhampar...malah kadang ada petani yang nyemai, n panen padi..waah indah..tapi kalo lemburan, malem2 pulang sendirian...hiiiy kadang serem juga sih tapiiiii..mau gimana lagi...cuma gelap kok..semoga Allah selalu melindungi..Amien